Contoh KPI Customer Service untuk Bisnis Online Anda
Customer service memiliki fungsi penting dalam bisnis online. Ia merupakan jalur komunikasi antara pelanggan dan bisnis. Oleh karena itu, Anda perlu menentukan KPI (Key Performance Indicators) bagi staff customer service untuk mengevaluasi dan meningkatkan kinerja mereka.
KPI adalah pengukuran yang digunakan untuk mengukur pencapaian tujuan dan hasil kerja. Dengan menentukan KPI yang tepat, Anda dapat memantau dan meningkatkan kinerja staf customer service Anda serta meningkatkan kepuasan pelanggan.
Lalu, apa saja KPI customer service yang perlu Anda ukur? Di artikel ini, kami akan memberikan beberapa contoh KPI customer service yang dapat Anda terapkan.
Simak penjelasan cara menyusun KPI di bawah ini.
Apa Saja Tugas Seorang Customer Service?
Sebelum membahas KPI yang perlu Anda tentukan, mari kita bahas apa tugas atau job description customer service. Dengan memahami tugas tugasnya, Anda dapat menentukan KPI yang tepat bagi karyawan Anda.
1. Menjawab pertanyaan pelanggan
Sebagai bisnis online, pelanggan tidak dapat melihat dan merasakan produk secara langsung, sehingga mereka memerlukan bantuan dari customer service untuk memberikan informasi produk dan menjawab pertanyaan mereka. Dengan memiliki customer service yang berkualitas, pelanggan dapat merasa lebih dihargai dan terbantu, sehingga meningkatkan kepuasan mereka terhadap perusahaan.
2. Mengatasi masalah pelanggan
Dalam bisnis online, masalah teknis atau pengiriman yang salah dapat terjadi pada saat pembelian. Jika pelanggan memiliki masalah seperti ini, customer service yang terlatih dapat membantu menyelesaikannya dengan cepat dan efektif. Hal ini dapat membantu mengurangi kekecewaan pelanggan dan menjaga citra baik perusahaan.
3. Meningkatkan kesetiaan pelanggan
Dengan memiliki customer service yang baik, perusahaan dapat menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan dan meningkatkan retensi pelanggan. Pelanggan yang merasa dihargai dan terbantu cenderung akan kembali membeli dari perusahaan dan merekomendasikan perusahaan ke orang lain.
Contoh KPI Customer Service
Setelah memahami job description di atas, Anda pasti sudah mendapatkan gambaran tentang cara menyusun KPI individu di bisnis online Anda.
Jika Anda memerlukan referensi tambahan, berikut beberapa contoh KPI customer service yang bisa Anda terapkan:
1. Response Time
KPI ini mengukur waktu rata-rata yang dibutuhkan oleh staf customer service untuk merespons pertanyaan atau keluhan pelanggan. Semakin cepat respons yang diberikan, semakin baik kinerja staf customer service.
2. Customer Satisfaction Score (CSAT)
KPI ini mengukur kepuasan pelanggan terhadap layanan customer service yang diberikan. Anda dapat mengukur ini dengan mengirimkan survei ke pelanggan dan meminta mereka memberikan penilaian terhadap kualitas layanan yang diberikan oleh staf customer service.
3. First Contact Resolution
KPI ini mengukur jumlah pertanyaan atau permintaan yang berhasil diselesaikan oleh staf customer service dalam satu kali kontak dengan pelanggan. Semakin banyak pertanyaan yang berhasil diselesaikan dalam satu kali kontak, semakin baik kinerja staf customer service.
4. Resolution Time
KPI ini mengukur waktu rata-rata yang dibutuhkan oleh staf customer service untuk menyelesaikan permintaan atau masalah pelanggan. Semakin cepat waktu penyelesaian, semakin baik kinerja staf customer service.
5. Customer Retention Rate
KPI ini mengukur persentase pelanggan yang kembali membeli produk atau layanan dari bisnis Anda setelah mendapatkan layanan customer service. Semakin tinggi tingkat retensi pelanggan, semakin baik kinerja staf customer service.
Selain untuk mengukur kinerja individu, KPI juga dapat membantu Anda dalam memantau dan mengevaluasi kinerja staf customer service secara teratur, sehingga Anda dapat mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan dan meningkatkan kualitas layanan pelanggan.
Software untuk Mencapai KPI Customer Service
Untuk menjalankan tugas dengan efektif, tim customer service Anda membutuhkan software yang dapat mempermudah alur kerja mereka. Berikut beberapa software customer service yang dapat Anda sediakan bagi tim customer service Anda:
1. Software CRM (Customer Relationship Management)
Software CRM digunakan untuk mengelola dan melacak interaksi dengan pelanggan, termasuk informasi pribadi, sejarah pembelian, catatan percakapan, dan lain-lain. Software ini membantu staf customer service untuk memberikan layanan yang lebih baik dan mengatasi masalah pelanggan dengan cepat dan efisien.
2. Project Management Tools
Tools ini dapat membantu staf Anda untuk mencapai KPI customer service mereka dengan mudah. Tools ini mempermudah pengelolaan tugas dan proyek yang sedang dikerjakan. Ia dapat memudahkan staf customer service dalam mengatur jadwal, mengatur deadline, dan melacak progress tugas.
3. Data Analytics
Data adalah kunci dalam memahami kinerja customer service Anda. Dengan software yang tepat Anda dapat menganalisis kinerja seperti response time, resolution time kepuasan pelanggan dan KPI lainnya.
Software CRM Media Sosial dan Aplikasi Chatting
Ketika memilih software CRM, Anda perlu memastikan bahwa software CRM tersebut dapat terkoneksi dengan media sosial dan aplikasi chatting yang sering digunakan pelanggan Anda. Mayoritas masyarakat Indonesia menggunakan WhatsApp untuk bertukar pesan. Pastikan software CRM yang Anda pilih dapat terkoneksi dengan aplikasi chatting yang satu ini.
SleekFlow adalah CRM yang terkoneksi dengan beragam aplikasi chatting seperti WhatsApp, Telegram dan Line serta media sosial seperti Instagram dan Facebook. Gunakan SleekFlow sebagai software CRM di tim customer service Anda untuk mencapai KPI.
Tingkatkan Response Time dengan Automation
Berdasarkan riset, 12% pelanggan ingin mendapatkan jawaban dalam waktu kurang dari 15 menit. Untuk memenuhi ekspektasi pelanggan yang semakin tinggi, Anda perlu menerapkan automation untuk membalas chat dengan cepat.
SleekFlow menyediakan solusi untuk menerapkan automation dengan mudah. Dengan automation SleekFlow, Anda dapat memberikan jawaban secara otomatis berdasarkan kata kunci. Contohnya, jika pelanggan mengetik “harga” atau “biaya”, automation SleekFlow dapat membalas pesan tersebut dengan mengirimkan pesan terkait harga atau biaya produk dan jasa yang Anda sediakan. Anda juga dapat mengirimkan price list dalam bentuk PDF atau foto.
Tingkatkan Kolaborasi dengan Inbox Bersama
Terkadang suatu masalah tidak bisa ditangani oleh staff customer service Anda. Diperlukan eskalasi dan kolaborasi untuk memecahkan masalah pelanggan. Atau mungkin, terjadi pergantian shift sebelum staff berhasil memecahkan masalah pelanggan.
Menurut riset dari hiver, 52,7% pelanggan merasa sangat terganggu ketika harus menjelaskan masalah yang dihadapi lebih dari satu kali. Hal ini menunjukkan bahwa kolaborasi adalah hal penting dalam memberikan layanan terbaik bagi pelanggan.
Ketika media sosial dan aplikasi chat Anda sudah terintegrasi dengan SleekFlow, semua staff Anda dapat melihat pesan masuk dan keluar secara bersamaan. Selain itu, ketika terjadi pergantian shift, staff Anda juga dapat mengirimkan pesan internal melalui platform SleekFlow untuk menyampaikan konteks secara singkat kepada staff yang akan bekerja di shift seterusnya.
Kesimpulan
Customer service memerankan peran yang sangat penting dalam kesuksesan bisnis online. Tentukan KPI customer service yang tepat untuk terus meningkatkan kinerja staff customer service Anda dan sediakan tools yang dapat membantu mereka mencapai KPI tersebut.
Pilih software CRM SleekFlow untuk tim Customer Service Anda
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Bagikan Artikel