Bisnis otomatis berkembang dengan Flow Builder: Dapatkan diskon 20% tahunan untuk 100 pengguna pertama!

Daftar isi

Flash Sale: Persiapan dan Tips Meningkatkan Penjualan Anda

Flash Sale Tips untuk Meningkatkan Penjualan

Flash sale adalah adalah strategi toko/brand online untuk menawarkan diskon atau promosi besar-besaran untuk jangka waktu yang sangat singkat. 

Tujuan utama dari strategi flash sale adalah untuk mendorong pembeli online untuk membeli secara impulsif, meningkatkan penjualan jangka pendek, atau menjual stok yang berlebihan.

Flash sale berbeda dari diskon reguler lainnya dikarenakan: 

  1. Diskon dan promosi jauh lebih menarik daripada yang biasanya ditawarkan. 

  2. Durasi waktu campaign lebih singkat daripada diskon reguler. 

  3. Pilihan produk yang terbatas dijual, seringkali dikombinasikan dengan ketersediaan stok yang lebih sedikit.

Dengan persiapan yang matang dan penerapan tips-tips yang tepat, Anda dapat mencapai target penjualan Anda. Artikel ini akan membahas bagaimana Anda bisa mempersiapkan dan menjalankan flash sale yang sukses serta meningkatkan penjualan Anda.

Perlukah bisnis untuk ikut flash sale?

Perlukah bisnis untuk ikut flash sale?

Apabila saat ini sedang mempertimbangkan untuk memulai campaign flash sale, berikut ini beberapa poin keuntungan yang bisa Anda dapatkan dari flash sale. 

1. Menarik pelanggan baru

Flash sale dapat menjadi alternatif rendah resiko bagi pelanggan baru yang hendak mencoba produk Anda. Jika mereka puas, Anda mungkin saja mendapatkan pelanggan setia yang baru. 

2. Meningkatkan penjualan

70% masyarakat Indonesia mengutamakan promo dan harga diskon untuk berbelanja,  dengan momentum yang singkat dan harga yang relatif lebih miring, flash sale dapat menjadi alternatif campaign yang dapat meningkatkan penjualan Anda.

3. Menjual inventaris berlebih

Jika Anda memiliki beberapa produk yang belum terjual, flash sale dapat mendorong penjualan dari produk tersebut untuk membuat ruang bagi produk baru lainnya yang mungkin lebih diminati.

4. Brand Anda lebih dikenal

Flash sale memotivasi pembeli untuk menjelajahi toko online Anda, dengan begitu mereka dapat melihat lebih banyak produk, selain itu dengan marketing yang tepat, Anda dapat menjangkau banyak pelanggan baru yang mungkin tertarik dengan brand atau toko Anda. 

7 ceklis untuk campaign flash sale Anda

7 Ceklis untuk Campaign Flash Sale

Kita sudah tahu manfaat dari flash sale bagi bisnis Anda, selanjutnya mari kita bahas mengenai persiapan yang perlu Anda lakukan. Terdapat beberapa ceklis esensial yang perlu menjadi perhatian Anda, terutama ketika Anda baru saja ingin memulai campaign flash sale untuk pertama kali. Berikut ke-6 hal esensial tersebut. 

1. Pilih produk yang tepat

Sebelum Anda memulai flash sale, penting untuk memilih produk yang akan Anda tawarkan. 

Pertimbangkan kembali tujuan Anda dalam menjalankan flash sale. Kemudian Anda dapat membaginya menjadi kategori seperti berikut: 

  • Produk populer

  • Produk berlebih (atau yang penjualannya lambat)

  • Produk bundle

  • Special drop 

  • Launching product

Apabila Anda ingin mengedepankan ekslusifitas, maka pilihlah beberapa produk tertentu atau Anda bisa memanfaatkan momentum untuk merilis produk baru, sedangkan untuk tujuan untuk mendorong penjualan, pilihlah produk yang populer di antara pelanggan Anda atau yang memiliki potensi untuk menarik perhatian mereka. Produk yang memiliki margin keuntungan yang cukup besar juga bisa menjadi pilihan yang baik.

2. Tentukan promo flash sale yang menarik

Terdapat beberapa strategi penawaran yang dapat menjadi acuan Anda, seperti halnya: 

  • BOGO (buy one, get one free)

  • B2GO (buy two, get one free)

  • Kode diskon eksklusif

  • Diskon persenan (20%, 50%, dsb) 

  • Diskon pembelian minimum 

  • Diskon bundling

3. Rencanakan tanggal dan waktu yang tepat

Pemilihan tanggal dan waktu yang tepat sangat penting dalam flash sale. Pastikan Anda memilih waktu di mana pelanggan Anda aktif online. Misalnya, saat akhir pekan atau waktu istirahat makan siang. 

Anda juga bisa memastikan kapan biasanya pelanggan Anda aktif dan melakukan pembelian dalam situs Anda, jadikan data ini sebagai tolak ukur kapan Anda akan menjalankan campaign flash sale. 

4. Buat konten promosi yang menarik

Poin ketiga menjadi salah satu yang krusial, Anda mungkin sudah menetapkan produk dan waktu dengan tepat, namun tanpa marketing yang baik tentu campaign Anda tidak akan mencapai pelanggan.

Manfaatkan beberapa platform untuk terhubung dengan pelanggan dan mempromosikan produk Anda, seperti:

  • WhatsApp broadcast

  • Email promosi

  • Media sosial

  • Paid Ads

5. Persiapkan inventaris bisnis Anda

Flash sale Anda bisa jadi ‘macet’, kalau Anda tidak siap dengan inventaris bisnis Anda.  

Beberapa persiapan paling penting untuk flash sale Anda mencakup:

  • Periksa inventaris Anda: 45% produk flash sale terjual lebih cepat. Ketahui apakah Anda memiliki cukup stok untuk penjualan dan sinkronkan data ini dengan toko online Anda sehingga pelanggan tahu berapa banyak produk yang tersisa.

  • Siapkan strategi pengiriman: Permintaan yang meningkat berarti lebih banyak pesanan yang dibuat dalam waktu penjualan. Mungkin Anda perlu mempertimbangkan untuk menambah mitra ekspedisi, menetapkan shift untuk waktu pengiriman. 

  • Pantau platform online: Mungkin ada komentar atau pesan langsung yang bertanya kepada Anda tentang produk dan flash sale Anda.

Tips tambahan untuk mengelola inventori Anda lebih baik lagi: 

  • Berdasarkan data penjualan sebelumnya, buat estimasi demand untuk setiap produk. 

  • Persiapkan minimum inventory level untuk merestock produk. 

  • Anda juga dapat mempertimbangkan untuk membuat sistem bundle atau eksklusif untuk produk yang memiliki stok rendah. 

6. Estimasi anggaran untuk campaign flash sale Anda

Selain inventaris, Anda juga perlu memastikan aspek anggaran dalam menjalani campaign flash sale Anda. Kami menyiapkan tabel contoh berikut untuk menjadi estimasi Anda dalam menetapkan anggaran Anda. 

ItemDeskripsiEstimasi Pengeluaran
Target RevenueTotal revenue yang menjadi target Anda[IDR]
Cost of Sold Goods (COGS)Biaya total produk yang akan Anda jual selama flash sale, termasuk biaya administrasi, biaya pengiriman, atau biaya lainnya yang terkait dengan pemenuhan pesanan.[IDR]
OperasionalTotal biaya yang dikeluarkan untuk menjalankan toko online Anda selama flash sale, termasuk biaya hosting situs web, biaya pemrosesan payment, customer service, dan segala biaya lain yang terkait dengan operasional toko online Anda.[IDR]
Marketing Total biaya yang akan Anda keluarkan untuk campaign marketing Anda, termasuk biaya iklan, dan materi promosi lainnya.[IDR]
ShippingTotal biaya yang akan Anda keluarkan untuk mengelola logistik dan pengiriman, termasuk biaya tambahan lainnya yang mencakup packing dan pengiriman.[IDR]
Customer ServiceTotal biaya yang dikeluarkan termasuk agent tambahan yang mungkin perlu Anda merekrut atau overtime yang berlaku.[IDR]
Contingency FundsTotal anggaran yang disiapkan untuk pengeluaran tak terduga yang mungkin muncul selama flash sale, seperti gangguan situs web, masalah inventaris, atau keadaan lain yang tidak terduga.[IDR]
Total PengeluaranTotal dari semua estimasi biaya untuk flash sale.[IDR]
ProfitPerbedaan antara target revenue dengan total pengeluaran Anda,[IDR]

7. Tentukan platform yang tepat

Bicara flash sale, umumnya masyarakat akan berpikir mengenai marketplace seperti Shopee atau Tokopedia, padahal ada alternatif lain bagi Anda yang ingin menjalankan campaign flash sale yaitu melalui platform media sosial atau situs Anda sendiri. 

Menjalankan flash sale melalui owned channel Anda dapat menjadi alternatif yang tepat, terutama untuk mengedepankan kesan eksklusif pada produk Anda. 

Selain itu, terdapat beberapa keuntungan lainnya dengan menjalankan campaign flash sale di situs Anda sendiri, seperti: 

  • Anda yang menentukan waktu dan momentum.

  • Dapat menyesuaikan dengan tujuan bisnis Anda. 

  • Meminimalisir admin fee atau biaya tambahan lainnya yang perlu Anda bayar.

  • Menjangkau pelanggan di banyak platform sekaligus.

Itu tadi 7  ceklis esensial yang perlu menjadi perhatian Anda, setelah semua persiapan sudah oke. Mari kita masuk ke pembahasan selanjutnya, yaitu bagaimana Anda dapat memaksimalkan penjualan Anda dengan flash sale melalui platform Anda sendiri. 

Bagaimana bisnis dapat meningkatkan penjualan flash sale-nya?

Bagaimana bisnis dapat meningkatkan penjualan flash sale

Selain persiapan dari aspek bisnis Anda, Anda juga perlu mengestimasikan ekspektasi pelanggan terhadap pengalaman berbelanja mereka, saat flash sale pelanggan lebih mungkin untuk impulsif. Pembelian yang impulsif ini bisa didasari berbagai faktor psikologis, seperti halnya faktor waktu yang terbatas, barang yang terbatas, dan permainan harga.

Dengan faktor ini, Anda bisa menyiasatinya dengan beberapa cara, termasuk otomatisasi media sosial, drip marketing, hingga WhatsApp broadcast. Agar pelanggan juga lebih mudah dalam mengakses campaign flash sale Anda berikut beberapa tips marketing untuk meningkatkan penjualan flash sale Anda.

1. Customer journey dengan drip marketing

Customer journey dengan drip marketing

Dengan Flow Builder Anda dapat mengelompokkan audiens Anda berdasarkan preferensi, perilaku, dan demografi mereka. Selanjutnya, buat konten yang relevan seperti rekomendasi produk yang termasuk dalam flash sale Anda untuk promosi dan mendorong penjualan.

Anda juga dapat mengatur kondisi dan waktu untuk mengirim pesan pada saat yang tepat. Untuk flash sale, Anda dapat mengatur waktu seperti 30 menit sebelum dimulai atau 15 menit sebelum campaign di mulai. Sertakan CTA  seperti menambahkan barang ke keranjang atau menjelajahi katalog untuk mendorong pelanggan menuju tujuan Anda. 

2. Kirim WhatsApp broadcast sebagai pengingat flash sale 

Kirim broadcast WhatsApp

Dengan ratusan juta pengguna WhatsApp di Indonesia, WhatsApp telah menjadi aplikasi pesan favorit  masyarakat. Dengan menggunakan WhatsApp, Anda dapat menjangkau pelanggan Anda kapan pun di mana pun — Dalam Flow Builder, Anda bisa membuat tindakan untuk mengirim WhatsApp broadcast untuk mengingatkan  pelanggan terhadap campaign flash sale Anda yang akan segera berlangsung, pada broadcast Anda juga bisa menambahkan tombol interaktif untuk memudahkan pelanggan membuat pembelian, misal dengan mengalihkan ke landing page. 

3. Customer service via WhatsApp dan Instagram

SleekFlow whatsapp live chat chatbot integration for customer experience

Hemat anggaran Anda dari merekrut personil baru untuk menangani flash sale Anda, Anda bisa mengotomatisasi CS Anda di WhatsApp dan Instagram. 

  • CS di Instagram: Untuk tiap pertanyaan seputar flash sale dan produk Anda bisa memanfaatkan auto-reply di Instagram, atau arahkan pertanyaan pelanggan ke WhatsApp untuk bantuan lebih lanjut.

  • CS di situs toko: Anda juga mengaktifkan live-chat di situs toko, hal ini tentu dapat memudahkan pelanggan apabila terjadi masalah saat proses pembelian dan agar waktu respon penangan bisa lebih cepat.

  • CS WhatsApp: Selain live-chat, Anda juga bisa menambahkan widget WhatsApp pada situs Anda, apabila Anda sebelumnya aktif menangani proses CS melalui WA, integrasikan WA ke situs Anda untuk layanan yang lebih terintegrasi. 

4. Otomatisasi Komentar di Instagram / Facebook Anda

Auto-reply komentar di Instagram dan Facebook

Tidak hanya itu saja, Anda juga bisa menggunakan auto-komen pada Instagram atau Facebook Anda untuk menjalankan campaign flash sale yang lebih eksklusif. 

Anda bisa menjalankan flash sale yang lebih targeted, misal dengan hanya mengundang followers yang mengomentari posting tertentu. Dengan automation SleekFlow, Anda bisa mengirimkan balasan otomatis terhadap followers untuk memberikan konfirmasi bahwa akun mereka sudah terdaftar untuk mengikuti flash sale.

Selain untuk campaign flash sale eksklusif, Anda juga bisa memanfaatkan fitur auto-komen ini untuk kebutuhan CS terkait campaign flash sale, misal menjawab pertanyaan seputar kapan flash sale berlangsung dan 

Kesimpulan

Campaign flash sale tidak selalu harus Anda lakukan melalui e-commerce ternama, flash sale juga dapat Anda lakukan secara mandiri melalui situs toko Anda sendiri dan memaksimalkannya dengan sejumlah otomatisasi dan dengan pendekatan yang lebih relevan sesuai dengan profil pelanggan Anda. Untuk mendorong penjualan dan memaksimalkan CS, Anda bisa memanfaatkan aplikasi pesan seperti WhatsApp, media sosial hingga platform omnichannel seperti SleekFlow. 

Bagikan Artikel

Rekomendasi untuk Anda

Kembangkan bisnis Anda bersama SleekFlow

Mulai sekarang dan tingkatkan cusomer engagement Anda. Gratis!